Asal-usul Nama Kain Lap Kanebo

Asal-usul Nama Kain Lap Kanebo
Salah satu jenis kain plas chamois yang dipasarkan. (Dok: Otoasia.com)

Bermedia.id – Perlengkapan yang sebaiknya selalu ada di setiap rumah salah satunya adalah kain lap. Kain lap ini sangat perlu untuk membersihkan berbagai perabot yang kotor. Dengan hadirnya kain lap ini maka semua perabot mahal menjadi terawat dan terjaga keindahannya.

Seiring perkembagan teknologi, wujud kain lap ini tak mesti dalam bentuk kain bekas dari pakaian yang tidak terpakai. Sekarang ada beragam pilihan jenis kain lap. Salah satunya kain lap elastis yang sering disebut kanebo.

Apa, kanebo? Yup, kanebo. Lap elastis yang awalnya hanya untuk membersihkan kendaraan bermotor sekarang juga bisa untuk membersihkan perlengkapan rumah tangga.

Seperti diberitakan Kumparan.com, Kanebo mulanya memang biasa digunakan di dunia otomotif. Bentuknya berupa lap kain elastis berbahan polimer karet sintetik yang kemampuan menyerap airnya luar biasa. Maka tak heran lap ini jadi andalan usai mencuci untuk mengeringkan mobil atau motor.

Memang tidak ada literatur yang menyebut soal sejarah, sejak kapan ada, dan bagaimana orang-orang menyebutnya sebagai lap kanebo.

Namun kumparan menemui titik terang mengacu keterangan Aion, produsen terkenal khusus material kebersihan asal Jepang. Kanebo sendiri merujuk pada nama perusahaan tersebut sebelum berganti nama jadi Aion pada 1999.

Perusahaan itu sudah meniagakan lap elastis tersebut sejak lebih dari 50 tahun lalu di seluruh dunia termasuk Indonesia. Nama produknya Plas Chamois.

Pada kemasannya, tercantum nama brand tadi di atasnya, jadilah Kanebo Plas Chamois. Tiga kata itu mudah terbaca dan kata pertama yang paling teringat.

Maka dari itu, orang-orang jadi lebih akrab dengan sebutan kanebo, ketimbang plas chamois. Meski perusahaan sudah berubah nama –jadi Aion– dan nama kanebo tak lagi tertera di kemasan, tetapi orang tetap saja menyebut lap tersebut kanebo. Bahkan ketika banyak perusahaan membuat plas chamois, tetap saja lap orang menyebutnya kanebo.

Jenis-jenis plas chamois

Sesuai perkembangannya plas chamois dari Aion terdiri menjadi ragam bentuk dan kegunaan. Pertama model standar yang banyak orang sudah kenal.

Ada pula model emboss dengan model polimer karet yang timbul supaya menghilangkan hambatan gesekan.

Kemudian tipe low friction yang lebih tipis dan ringan, tipe curving yang lebih tebal, dan tipe etching yang khusus dipakai untuk material kaca sampai bodi mobil.

Namun kegunaannya bukan hanya di dunia otomotif. Sesuai keunggulannya itu plas chamois berguna untuk membersihkan perabotan, furniture, mengeringkan hewan peliharaan sampai tubuh.

Tapi Chamois itu apa?

Ya, sejarah mencatat, chamois awalnya berguna sebagai pengganti handuk, karena bentuknya lebih serba guna dan praktis dibawa berpergian.

Melansir Bicycling, chamois merupakan material kulit berpori yang berasal dari sejenis kambing gunung di Eropa bernama latin Rupicapra.

Chamois juga berguna untuk jaket, sepatu, sarung tangan, pemoles perhiasan dan sepatu bahkan jadi apparel celana untuk bersepeda pada awal 1940-an.

Seiring berjalannya waktu, chamois kemudian bertransformasi menggunakan bahan sintetis (plas chamois) yang semakin nyaman dan lebih fungsional dengan sebutan familiar kanebo sampai sekarang.

Pos terkait